Samarinda, 9 Juni 2024 – SMPN 35 Samarinda (Stigma) menggelar acara “Gelar Karya” dengan tema “Kearifan Lokal” yang bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan masakan khas Nusantara.
Kegiatan ini merupakan hasil dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang merupakan bagian dari Program Sekolah Penggerak.
Acara yang berlangsung meriah ini dibuka oleh Bapak Dr. Barlin Hadi Kesuma, M.Ed selaku Kabid Kebudayaan Disdikbud Kota Samarinda.
Dalam sambutannya, Dr. Barlin menyampaikan apresiasinya atas inisiatif sekolah yang tidak hanya mengajarkan nilai-nilai budaya, tetapi juga mengajak siswa untuk belajar berwirausaha.
“Ini adalah contoh nyata bagaimana pendidikan bisa berjalan seiring dengan pelestarian budaya. Siswa tidak hanya belajar tentang kearifan lokal, tetapi juga mengaplikasikannya dalam bentuk usaha,” kata Dr. Barlin.
Stand bazar diikuti oleh siswa, komite sekolah, orang tua komite, OSIS, guru, dan tata usaha. Mereka menjual berbagai makanan dan minuman khas Nusantara seperti urap-urap, pepes ikan, sayur asam, mandai, peyek, jamu kunir asem, dan masih banyak lagi jajanan tradisional yang menggugah selera.
Kepala SMPN 35 Samarinda, Ibu Hj. Dini Indriyani, M.Pd, mengungkapkan kebanggaannya atas partisipasi aktif seluruh komponen sekolah dalam acara ini.
“Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mengenal dan mencintai budaya lokal, tetapi juga belajar berwirausaha. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi mereka,” ujar Ibu Dini.
Acara “Gelar Karya” ini berhasil menarik perhatian banyak pihak dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengadakan kegiatan serupa.
Selain memperkaya wawasan siswa tentang kekayaan budaya Indonesia, kegiatan ini juga memperkuat hubungan antara sekolah dengan orang tua dan masyarakat sekitar. (Media Partner)
